KARAWANG – Sebanyak 55,9 persen masyarakat Kabupaten Karawang menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara elektronik (e-voting).
Angka tersebut menjadi dasar bagi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Karawang untuk mulai memperluas sosialisasi sistem Pilkades digital yang direncanakan diterapkan pada periode mendatang.
Kepala DPMD Karawang, Saepulloh, menyebut bahwa dukungan masyarakat ini menunjukkan kesiapan publik menghadapi transformasi digital di tingkat desa. Namun, penerapan sistem Pilkades elektronik masih akan dilakukan secara bertahap, melalui sistem hybrid.
Hasil survei menunjukkan 55,9 persen masyarakat mendukung Pilkades secara elektronik. Tapi tahun ini kami belum bisa langsung full digital. Sistem yang digunakan masih hybrid, artinya sebagian digital, namun masyarakat tetap datang ke TPS,” ujar Saepulloh, Senin (13/10/2025).
Lebih lanjut, Saepulloh menjelaskan bahwa dalam sistem hybrid ini, pemungutan suara tetap dilakukan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), namun tanpa menggunakan surat suara. Para pemilih akan memberikan hak suaranya melalui layar sentuh (touchscreen) yang disediakan di lokasi TPS.
Pemilihan tetap di TPS. Bedanya, pemilih tidak lagi mencoblos surat suara, tetapi memilih lewat monitor sentuh. Undangan juga tetap dibagikan, hanya saja nanti dalam bentuk barcode,” terangnya.
Sejak Juli 2025, DPMD Karawang telah melakukan sosialisasi sistem Pilkades elektronik secara intensif hingga ke tingkat kecamatan dan desa. Tujuannya agar seluruh unsur pelaksana, mulai dari camat, panitia Pilkades, hingga Badan Permusyawaratan Desa (BPD), memahami mekanisme dan teknis pelaksanaan e-voting.
Sosialisasi sudah berjalan sejak Juli. Kami turun langsung ke kecamatan dan desa agar semua pihak memahami sistem ini sebelum pelaksanaan,” tambahnya.
Saepulloh menegaskan, penerapan sistem hybrid ini merupakan tahap transisi menuju digitalisasi Pilkades secara penuh di masa depan. Selain mempercepat proses penghitungan suara, sistem elektronik juga diyakini dapat meningkatkan akurasi, efisiensi, dan transparansi hasil pemilihan.
Kami ingin pelaksanaannya berjalan lancar dan masyarakat bisa menikmati prosesnya. Dengan sistem elektronik, hasil Pilkades akan lebih cepat dan akurat,” pungkasnya.
Karnata, Renal
Sebanyak 55,9 Persen Warga Karawang Dukung Pilkades Elektronik, DPMD Siapkan Sistem Hybrid
