DINKES, Bersama Puskesmas Karawang Barat,Mengadakan Kegiatan Fogging, di Wilayah Tanjungsari

KARAWANG | SUARADESA MY.ID. | Pemerintahan, kelurahan karangpawitan Kecamatan Karawang barat Kabupaten Karawang, Jawa Barat, bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Karawang dan Puskesmas Karawang barat, melaksanakan penyemprotan,di kampung tanjungsari, RT 01/02/RW 20 asap atau fogging di wilayah permukiman warga, Sabtu (24/05/2025).

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Sementara itu rw Apeng, mengatakan bahwa kegiatan fogging ini dilakukan menyusul ditemukannya beberapa kasus warga yang sudah terjangkit penyakit DBD di wilayahnya.

Berita Lainnya  Tak Hormati Kebebasan Pers, PT RPI Terancam Dilaporkan karena Halangi Liputan Jurnalis

Kegiatan fogging ini kami lakukan untuk membasmi nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD. Saat ini, sudah ada tiga orang warga yang sudah terkena penyakit yang terkonfirmasi terkena DBD,” ujar Apeng sukasja saat memantau langsung proses fogging.

Menurut dari dinas puskesmas Karawang barat, Bu Masitoh, bersama Fitri kader pos Yandu tanjung sari,fogging difokuskan terlebih dahulu di wilayah yang terindikasi memiliki kasus DBD, yakni di sekitar RT 01 hingga RT 02. Wilayah tersebut menjadi prioritas utama karena dalam beberapa waktu terakhir terdapat laporan warga yang terserang DBD.

Berita Lainnya  Hadiri Gebyar Paten Pedes, Bupati Karawang: Bangun Sinergi Demi Kepentingan Masyarakat

“Setelah RT 01 dan RT 02, kegiatan fogging akan kami lanjutkan ke beberapa titik lain di wilayah kelurahan karangpawitan untuk memastikan seluruh area mendapat perlindungan,” ungkap Masitoh.

Ia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan fogging ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam mencegah merebaknya penyakit DBD yang biasa meningkat saat musim pancaroba.

Berita Lainnya  Ratusan Sopir Truk Protes, Tuntut Pembatalan Aturan Pembatasan Jam Operasional Kendaraan Berat

Kami berharap warga dapat terhindar dari serangan DBD dan tetap menjaga kebersihan lingkungan. Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap kesehatan masyarakat,”

Pemerintahan kelurahan Karangpawitan, juga mengimbau warga untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara mandiri, sebagai langkah lanjutan setelah pelaksanaan fogging.

NT,gemblung

Bagikan>>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *